Matahari atau Solar System

Matahari atau Solar System

Diameter = 4 x 105 km
Luas Permukaan = 7 x 105 km atau 6,16 . 1022 cm2
Volume = 1,4 x 1018 km3 atau 1,44 . 1033 cm3
Massa = 1,99 x 1030 kg
Massa Jenis = 1,42 x 103 kg/m3
Reaksi fusi matahari = H + H ===> He
Bahan penyusun matahari = Hydrogen (H) 76,4%, Helium (He) 21,8%, sisanya adalah O2, C, Ne, Fe, N, Si, Mg, S, dan Ni
Suhu Inti Matahari = 15.000.000 0C
Suhu Permukaan Matahari = 6.000 0C
Jumlah Pancaran Energi Matahari dalam 1 menit = 5,6 . 1027 kalori
Kecepatan cahaya sampai ke bumi : 8 menit 33 detik

Lapisan Matahari :

1. Inti Matahari
Disebut juga lapisan radiatif. Merupakan inti pusat Matahari. Tempat terjadinya reaksi nuklir/ reaksi inti Hidrogen - Helium yang merupakan sumber energi Matahari. Energi yang dipancarkan keluar dari permukaan Matahari dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Suhunya antara 10.000.000 0C sampai 15.000.000 0C.

2.  Fotosfer
Disebut juga lapisan cahaya. Memiliki ketebalan sekitar 300 sampai 500 km. Cahaya yang dipancarkan Fotosfer sangat kuat, karena cahaya inilah yang sampai ke bumi dalam waktu 8 menit 33 detik dengan jarak 149.600.000 km. Suhu di Fotosfer 6000 0C, warnanya putih menyilaukan.

3. Kromosfer
Disebut juga lapisan bawah atmosfer Matahari. Sinar Kromosfer tidak seterang Fotosfer. Warnanya merah lemah. Tebal Kromosfer antara 10.000 km - 16.000 km. Suhu Kromosfer 5.000 0C. Pada Kromosfer sering memunculkan Lidah Api atau Prominensa.

4. Korona
Disebut juga sebagai mahkota, merupakan lapisan Matahari yang paling luar. Korona mudah dilihat ketika terjadi gerhana Matahari Total dengan menggunakan alat Koronagraf. Suhu Korona 1.000.000 0C. Warnanya putih keabu-abuan. 

Aktivitas Di Permukaan Matahari

a. Granulasi (Gumpalan Matahari)
Merupakan hasil konveksi vertikal gas-gas Matahari. Besarnya sebanding dengan benua di Bumi. Berupa semburan api yang menggumpal. Gumpalan ini timbul karena rambatan gas panas dari inti Matahari ke permukaan. Penyebab utama aliran gas panas adalah perbedaan suhu antara Inti Matahari dengan Fotosfer. Dengan adanya gumpalan ini menyebabkan permukaan Matahari tidak rata.

b. Sunspot (Bintik Matahari / Noda Hitam)
Merupakan daerah gelap pada Fotosfer karena suhunya lebih rendah dari daerah sekitarnya yang di sebabkan oleh munculnya medan magnet yang sangat kuat. Terbentuknya lubang-lubang di permukaan Matahari akan menyemburkan gas panas yang berasal dari Inti Matahari.

c. Prominensa (Lidah Api Matahari)
Merupakan gas panas yang tersembur dengan dahsyat dari permukaan Matahari dan dapat mencapai ketinggian 1 juta mil. Terdiri atas massa proton  dan elektron atom hidrogen yang bergerak dengan kecepatan tinggi.

d. Flare (Letupan)
Merupakan letupan-letupan gas di atas permukaan Matahri. Flare terdiri atas partikel-partikel gas bermuatan listrik. Untuk Bumi, Falare dapat menyebabkan gangguan sistem komunikasi Radio.

(dari berbagai sumber bacaan)

PopCasH

Popular posts from this blog

Piramida Penduduk

MATERI POKOK BAHASAN KELAS X

Objek Studi Geografi